Tergantung pada tahun dan format film difilmkan di, gambar yang terkena dapat sangat bervariasi dalam ukuran. Ukuran berkisar dari sebesar 24 mm x 36 mm untuk VistaVision / 8 kamera perforasi Technirama (sama dengan 35 mm masih film foto) turun sampai 18 mm x 24 mm untuk Silent Film atau Full Frame 4 perforasi kamera untuk sekecil 9 mm × 21 mm pada kamera Aperture Akademi Sound dimodifikasi untuk format 2 perforasi Techniscope. Film juga diproduksi menggunakan alat pengukur film lainnya, termasuk 70 mm film (22 mm x 48 mm) atau jarang digunakan 55 mm dan Cinerama.
Keempat format film besar memberikan resolusi pixel (dihitung dari pixel per milimeter) kira-kira sebagai berikut:
Akademi Sound (film Sound sebelum 1955): 15 mm x 21 mm (1,375) = 2.160 × 2.970
Akademi kamera US Widescreen: 11 mm x 21 mm (1,85) = 1.605 × 2970
Lancar Anamorphic Panavision ("Ruang Lingkup"): 17,5 mm x 21 mm (2,39) = 2.485 × 2.970
Super-35 untuk Anamorphic cetakan: 10 mm x 24 mm (2,39) = 1.420 × 3.390
Dalam proses pembuatan cetakan untuk pameran, hal negatif akan disalin ke film lain (→ interpositive negatif → cetak → internegative) menyebabkan resolusi yang akan berkurang dengan setiap langkah menyalin emulsi dan ketika gambar melewati sebuah lensa (misalnya, pada proyektor). Dalam banyak kasus, resolusi dapat dikurangi hingga 1 / 6 dari resolusi negatif's asli (atau lebih buruk). [Rujukan?] Perhatikan bahwa resolusi nilai untuk 70 mm film lebih tinggi daripada yang tercantum di atas. (Dikutip dari wikipedia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar